Hari ini, saat mau membersihkan harddisk portable, tiba2 aku menemukan folder foto2 tahun 2010. Kebetulan setelah mutasi dari BPK Perwakilan Maluku ke BPK Perwakilan Banten, aku mendapat tugas dari BPK Pusat untuk melakukan peer review ke BPK Perwakilan NAD dan BPK Perwakilan Sumatera Utara. Ini pertama kali aku menginjakkan kaki di tanah rencong, kalau ke Medan Sumut aku sudah sering kesana karena istriku memang berasal dari Medan.
Secara pribadi aku melihat pemandangan yang nyaman di Aceh, cerita tentang kondisi Aceh masa DOM dan GAM yang sering muncul di berita seolah tidak pernah ada disini. Kota Banda Aceh khususnya tidak nampak berbeda dengan ibu kota provinsi yang lain, geliat pertumbuhan ekonomi terlihat jelas disini. Pembangunan pasca tsunami kelihatan sudah menampakkan hasilnya, jalan-jalan yang lebar dan bagus, yang sebagian merupakan proyek pembangunan yang dilakukan NGO memberiku keyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi akan semakin baik disini.
Mungkin ini penilaian subyektif terhadap kondisi tugas yang kutemui dilapangan dari sudut pandang seorang auditor. Secara pribadi aku lebih merasa nyaman berinteraksi dengan teman-teman auditor di Perwakilan NAD dibanding dengan Auditor di Sumatra Utara. Aku sendiri tidak tahu, tetapi keakraban terlihat jelas nampak dari teman-teman di BPK Aceh, hal berbeda yang kurasakan ketika aku berinteraksi dengan teman-teman di BPK Sumatera Utara.
Terlepas dari itu semua, aku menikmati perjalanan tugas ke NAD dan Sumut yang diselingi perjalanan ke beberapa tempat wisata di Aceh. Ini salah satu pemandangan yang berhasil kurekam dalam perjalanan pulang dari titik nol kilometer di Sabang
No comments:
Post a Comment